MindsEye Gagal Total di Hari Pertama, Pemain Ramai-Ramai Minta Refund

 

MindsEye, game action-adventure shooter terbaru garapan Leslie Benzies salah satu otak di balik seri Grand Theft Auto (GTA) baru saja resmi rilis tanggal 10 Juni 2025. Tapi bukannya disambut meriah, game ini justru langsung banjir kritik pedas dan permintaan refund. Penyebabnya? Penuh bug, performa buruk, dan gameplay yang jauh dari ekspektasi.

Padahal, hype game ini sudah dibangun sejak trailer pertamanya muncul di tahun 2022. Apalagi Build a Rocket Boy, studio pengembang MindsEye, dipenuhi talenta berpengalaman. Tapi sejak sesi preview beberapa bulan lalu, sudah banyak yang curiga bahwa game ini belum siap rilis.

Leslie Benzies sendiri sempat menyindir bahwa ada “kampanye terkoordinasi” untuk menjatuhkan MindsEye. Ia bahkan menyebut ada bot farm yang menyebar komentar negatif. Tapi nyatanya, bukti-bukti dari para pemain justru menunjukkan masalah teknis serius yang nggak bisa diabaikan begitu saja.

Masalah Teknis Bertebaran, Bug Bikin Frustasi

Begitu game ini meluncur, media sosial langsung penuh dengan video-video bug aneh. Mulai dari NPC yang jatuh dari langit, karakter yang wajahnya meleleh, sampai kendaraan yang tiba-tiba meledak sendiri. Banyak yang langsung teringat insiden Assassin’s Creed Unity waktu baru rilis dulu.

Yang bikin makin parah, FPS di konsol terkunci di 30 FPS, dan itu pun masih sering drop. Di PC? Jangan harap lebih baik. Banyak pemain mengeluhkan game sering crash, stuttering, bahkan stuck di loading screen. Intinya, game ini rilis dalam kondisi setengah matang.

Salah satu pemain di Reddit bilang:

“Refund setelah 22 menit. Biasanya gue kasih kesempatan game baru, tapi kalau FPS drop dan screen tearing-nya parah banget, NPC jatuh dari langit, ya nggak deh. £55 buat beginian? Gue balik lagi nanti kalau udah beneran siap.”

Sony Langsung Buka Refund, Xbox Masih Sulit

Saking parahnya respons dari pemain, Sony langsung membuka opsi refund buat pemain PlayStation, bahkan tanpa ribet. Ini mirip dengan kasus Cyberpunk 2077 beberapa tahun lalu. Ada pemain yang sampai mem-posting tangkapan layar chat dengan CS PlayStation yang bilang:

“Situasi MindsEye sedang diselidiki, kami memproses refund dengan cepat.”

Sayangnya, nasib pemain di platform lain nggak seberuntung itu. Salah satu pemain Xbox mengaku sudah minta refund setelah main kurang dari 1 jam, tapi tetap ditolak. Hal ini makin bikin komunitas gamer geram.

MindsEye Bisa Bangkit? Contoh Kasus Game Gagal Jadi Sukses

Walaupun peluncurannya berantakan, sebenarnya belum tentu MindsEye akan gagal selamanya. Banyak game besar yang mengalami nasib serupa tapi akhirnya sukses setelah diperbaiki, seperti:

  • Cyberpunk 2077 (2020)

  • No Man’s Sky (2016)

  • Fallout 76 (2018)

Tapi jelas, tim pengembang Build a Rocket Boy harus kerja keras memperbaiki semua masalah kalau nggak mau MindsEye jadi bahan lelucon gamer untuk waktu lama.

Beli Sekarang atau Tunggu?

Buat kamu yang penasaran, disarankan untuk sabar dulu. Tunggu update dan patch stabil berikutnya. Percuma beli sekarang kalau ujung-ujungnya malah minta refund juga, kan?

Kalau MindsEye bisa membuktikan perbaikan besar dalam beberapa bulan ke depan, mungkin aja game ini bisa jadi salah satu sandbox futuristik yang seru dimainkan.

0 Comments